Cakraline.com. Padang – Hasil tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc, hari ini Rabu Januari 2021, melaporkan 4671 sample yang terperiksa (Lab. Fak. Kedokteran Unand 4306 sample dan Lab. Veteriner Baso Kab. Agam 365 sample).
Dari jumlah tersebut terkonfirmasi terjadi penambahan serius seratus enam puluh tujuh orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19.
Total sampai hari ini telah 25.887 orang warga sumber terinfeksi covid-19. Sedangkan yang sumbuh juga bertambah 158 orang, sehingga total sembuh 23.659 orang. Pasien covid-19 yang meninggal bertambah tujuh orang.
Jasman Rizal Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar, menjelaskan, warga yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rincian: Dirawat di berbagai rumah sakit 266 orang (1,03%), Isolasi mandiri 1285 orang (4,96%), Isolasi Provinsi 3 orang (0,01%), Isolasi Kab/ Kota 98 orang (0,38%), Meninggal dunia 576 orang (2,23%), Sembuh 23.659 orang (91,39%)
Dia menjelaskan, warga yang terkonfirmasih positif terbanyak dari kota Padang berjumlah 40 orang, Kota Padang Panjang 11 orang, Kota Payakumbuh 14 orang, Kabupaten Sijunjung 16 orang dan Kabupaten Dharmasraya 11 orang.
Yang berhasil sembuh dari Kota Padang 41 orang, Kabupaten Padang Pariaman 8 orang, Kabupaten Agam 26 orang, Kabupaten Sijunjung 18 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 10 orang
Jumlah penderita Suspek 590 orang, dirawat sebanyak 108 orang dan Isolasi mandiri sebanyak 482 orang
Kota Pariaman total positif 1.041 orang, meninggal 39 orang, sembuh 968 orang. Kota Padang, positif 13.194 orang, meninggal 268 orang (2.03), sembuh 12.599 orang(95.49), Kabupaten Agam positif 1.741 orang, meninggal 30 orang, sembuh 1.549 orang. Sementara Kota Bukittinggi positif 1.002 orang, meninggal 18 orang (1.80), sembuh888orang (88.62)
Plt Bupati Solok Selatan, ini berharap agar masyarakan di semua Kabupaten dan kota di Sumatera Barat, lebih mengintesifkan pemeriksaan sample kepada warganya yang bertujuan agar penyebaran dan penangananan covid-19 dapat lebih baik lagi.