Cakraline.com. Jakarta – Setiap kejadian pasti ada hikmahnya. Untuk itu masing-masing individu dituntut kepekaannya melihat dan merasakan yang sedang terjadi baik dialami sendiri maupun orang lain. Sekecil apapun itu ada nilai-nilai pelajaran yang dapat diambil.
Kegiatan saya sekitar 8 jam di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) – pukul 07.30 sampai pukul 15.30 – pada Jumat lalu (21/8/2020) hikmahnya banyak sekali. Termasuk ketika silaturahim ke Direktur utama (Dirut) Pegadaian Kuswiyoto yang didampingi istrinya Endah Kuswiyoto dan putra bungsu mereka Aditya Novanto.
Saat ketemu Kuswiyoto di resto Vico Palembang yang terkenal dengan empek-empek dan es kacang merah itu, beliau didampingi Pemimpin Wilayah III Pegadaian Palembang Eka Pebriansyah. Kami mendiskusikan banyak hal.
Kepada Kuswiyoto saya sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya karena bantuan satu unit mobil ambulance untuk Kodam IX/Udayana sudah tiba di Bali. Tinggal diserahkan saja.
Untuk itu saya mengusulkan ke beliau agar berkenan menyerahkannya langsung mobil ambulance tersebut. Nilainya jadi tinggi jika itu dilakukan oleh Dirut Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang rendah hati tersebut.
“Pangdam IX/Udayana Bapak Mayjen TNI Kurnia Dewantara pasti senang sekali dan sangat berterima kasih jika Pak Kuswiyoto berkenan menyerahkan langsung mobil ambulancenya ke beliau. Itu juga merupakan kehormatan buat semua prajurit Kodam IX/Udayana dan keluarganya,” ujar saya ke Kuswiyoto.
Penuhi Permintaan Kuswiyoto, ke Bali Khusus untuk Acara tersebut
Mendengar itu spontan Kuswiyoto memutuskan menyerahkannya langsung ke Kurnia. Meski saya tahu jadwalnya lumayan padat. Beliau sengaja menyempatkan waktu datang ke Bali khusus untuk acara tersebut.
“Siap Pak Aqua. Saya akan ke Bali untuk menyerahkan langsung mobil ambulance itu ke Pak Kurnia. Tolong hal ini diinfokan ke beliau. Kalau bisa pada hari Jumat (28/8/2020). Jadi persis seminggu lagi,” kata Kuswiyoto.
Selesai makan siang di rumah makan Pindang Musi Rawas di Jalan Angkatan 45 No 18 Kota Palembang saya berpisah dengan Kuswiyoto. Langsung saya infokan kabar gembira itu ke Kurnia.
“Siap Pak Aqua. Alhamdulillah… Mohon waktu saya cek dulu jadwal saya. Kepastiannya saya kabari ke bapak,” ungkap Kurnia.
Senin siang (24/8/2020) Kurnia menginfokan kepastian jadwal penyerahan mobil ambulance itu. Permintaan Kuswiyoto pada Jumat (28/8/2020) dapat dipenuhi.
“Ass wrwb… Apa kabar Pak Aqua? Semoga sehat dan sukses selalu. Pak Aqua, sesuai koordinasi dengan Pak Nuril, utk acara penyerahan mobil ambulance bantuan Pegadaian dilaksakan hari Jumat pagi pukul 09.00 Wita. Diawali dengan olahraga jalan santai dan senam bersama yang dimulai pukul 07.00 Wita,” jelas Kurnia.
Hati Spontan Tergerak, Ada “Bisikan” Minta Bantuan Mobil Ambulance ke Kuswiyoto
Sekitar 1,5 bulan lalu saat ngobrol sama Kurnia, mantan Komandan Seskoad itu menginfokan ke saya begitu mengawali tugas jadi Pangdam IX/Udayana sengaja datang ke komplek-komplek perumahan prajurit di Denpasar, Bali. Ingin melihat langsung kondisinya.
Saat melihat perumahan Kodam Kepawon, bapak tiga anak itu kaget karena di sana ada ratusan rumah yang dihuni prajurit namun tidak ada mobil ambulance. Membayangkan kalau tiba-tiba ada yang sakit, akan kesulitan untuk segera membawa ke rumah sakit terdekat. Butuh waktu relatif lama.
Saat itu juga Kurnia berpikir untuk pengadaan mobil ambulance buat ditempatkan di perumahan tersebut. Beliau yakin ada solusi terbaik mewujudkan keinginannya itu.
Ketika menyimak yang disampaikan Kurnia, hati saya spontan tergerak mencarikan solusi. Kemudian ada “bisikan” ke saya untuk minta bantuan mobil ambulance ke teman akrab saya, Kuswiyoto.
Beberapa hari kemudian saya silaturahim ke Kuswiyoto di kantornya di Jakarta. Begitu ketemu langsung saya ceritakan kebutuhan mobil ambulance itu ke Kuswiyoto.
Tidak sampai lima menit kami ngobrol, Kuswiyoto langsung memutuskan membantu satu unit mobil ambulance untuk Kodam IX/Udayana. “Saya bantu Pak Aqua. Silakan infokan ke Pak Kurnia,” pesannya.
Kuswiyoto kemudian minta ke Direktur Jaringan Operasi dan Penjualan Pegadaian Damar Latri Setiawan menyiapkan bantuan tersebut. Memesankan agar mobil ambulancenya segera dibeli. Selanjutnya koordinasi dengan Pemimpin Pegadaian Wilayah VII Denpasar Nuril Islamiah.
“Pak Damar, Pangdam IX/Udayana bapak Mayjen TNI Kurnia Dewantara yang merupakan teman akrab Pak Aqua, butuh bantuan satu unit ambulance. Tolong bapak siapkan mobil tersebut untuk kita berikan ke beliau,” ujar Kuswiyoto ke Damar.
Semua niat baik itu Jumat pagi lusa (28/8/2020) bakal terwujud. Mobil ambulancenya sejak minggu lalu sudah di Bali. Kurnia sengaja mengadakan acara khusus untuk kegiatan penyerahan tersebut
Semoga acaranya lancar dan mobil ambulancenya dapat digunakan secara maksimal oleh para prajurit Kodam IX/Udayana dan keluarganya. Aamiin ya robbal aalamiin…