Cakraline.com. Tamara Tyasmara yang terlihat seusia menjalani pemeriksaan tambahan selama 6 jam, dia menjawab 9 pertanyaan penyidik. Selain itu dia juga menyerahkan bukti baru. Tamara Tyasmara mengatakan Dante terus berkembang. Dante sudah bisa berenang. Penegasan ini sekaligus menjawab tuduhan dari guru sekolah bahwa Dante yang mengatakan, dia tak bisa berenang.
“Gini ya soal pihak sekolah jelaskan kalau Dante itu enggak bisa renang, itu mungkin harus diperjelas sebenernya. Anak kan berkembang, anak makin hari berkembang kayak Dante bayi aja kan makan bubur sekarang makan nasi, anak berkembang gitu. Maksudnya sekolah tidak tahu update terbarunya Dante, lately-nya seperti apa, bisa dilihat di CCTV atau video yang beredar yang disebarkan oleh keluarga tersangka, itu Dante renang,” beber Tamara.
Dkatakan Tamara, kalau Dante takut renang mungkin dilihatin air saja anak sudah nangis. Di sekolah Dante tak masuk kelas renang. “Kalau pulang dari sekolah renang itu pasti pilek, abis pilek pasti demam. Saya nggak masuki di kelas renang,”ucap Tamara.
Namun dia menegaskan Dante pernah trauma saat berenang, “Bisa dibilang dia sempet takut air karena pernah ada kejadian didorong sama temennya terus dia pakai pelampung, pelampung yang ditangan nyambung ke badan..Itu kalau dia kedorong dikit salah posisi aja itu dia nggak bisa naek kalau kita nggak bantu,” ucapnya
Dante yang semula suka renang, kejadiaan itu dia sempat takut. Seiring waktu Dante terus latihan. “Saya latih lagi, saya latih lagi, alhamdulillah dia sekarang ya kalian bisa liat sendiri di video apa itu takut renang? masyarakat harusnya bisa nilai,” tegas Tamara.
Dante bukankan sosok ada yang tak suka dipaksa. Jika Dante takut renang dia tak akan mau nyebur, meski dipaksa, nggak bakal mau.
“Saya yang tahu anak saya seperti apa, makan aja itu harus maunya dia. Maunya dia apa saya turutin kalau bukan maunya dia, ya dia nggak mau. Apalagi ini, kalau misalkan dia takut renang pasti dia nggak akan mau lihat air, apalagi trauma, trauma itu lihat air sedikit sudah nangis pasti,” kata Tamara.
Kondisi itu makin terasa berat ketika mantan suaminya turut menyalahkan dirinya, menitipkan anak renang dengan Yudha. Sementara sang anak keberatan untuk renang. Diakuinya selama ini mereka jarang berkomunikasi sehingga Angger Dimas tak mengikuti perkembangan Dante.
“Jadi, saya bingung orang-orang yang tidak tahu update terkininya Dante seperti apa, itu karena kurangnya komunikasi dari bapaknya dan saya. Jadi dia enggak tahu update terbaru anaknya itu kayak gimana,” tutup Tamara Tyasmara.
Tamara Tyasmara menjelaskan, sudah menjadi kebiasan setiap bermain ditempat bar, dia terlebih dahulu melakukan survey. Dia ingin memastikan apakah tempat terebut layak atau tidak. Nyaman dan aman untuk anak bermain.
“Jangankan kolam renang Dante mau jalan sama teman”nya ibu” sekolahnya saya bilang jangan dulu, pastiin dulu. Apapun itu jangankan itu sebelum makan nih, sebelum acara saya pasti survei dulu tempatnya mama tau gimana sama saya setiap hari dan Dante sakit aja kan ditunjukkan waktu itu bahkan anak orang aja begitu apalagi anak sendiri,” tutup Tamara Tyasmara