Presenter dan pesinetron Rama Purba, terpilih mewakili Indonesia ajang Masters of the World (MOTW) 2025, yang diselenggarakan agensi internasional Beam Artistes, di Kuala Lumpur.

“Ingin mencoba hal-hal baru di dunia model dan keluar dari zona nyaman. Saya perwakilan dari Indonesia untuk ikut serta dalam acara internasional master of the world, saya bangga menjadi bagian dari acara besar seperti in,” ucap Rama Purba, Senin (20/10/2025).
Rama Purba dikenal sebagai dari presenter Pesbuker Antv. Ia membintangi sinteron Kecil-Kecil Mikir Jadi Manten. Ada Simanis di Jembatan Ancol, Sinetron komedi Warteg DKI, ia juga bermain film layar lebar Mata Iblis, dan membintangi sejumlah iklan.
MOTW hadir sebagai gerakana global yang menyoroti kekuatan sejati pria-bukan hanya fisik, tetapi juga dari ketahanan mental, kedewasaan emosional, dan kebijaksaa hidup yang diproleh dari pengalaman
“ Biasanya saya selalu berdiri dan berkarir sebagai artis, pelawak, pembawa acara, nah kali ini tidak salah untuk mencoba pengalaman baru sebagai model diluar zona nyaman saya menjadi model Masters of the World, wakili Indonesia,” katanya.

Melalui Masters of the World, Samuel Seow berharap dapat menginspirasi para pria di mana pun untuk bangkit dari masa lalu, memimpin dengan kasih, membangun kembali ketika hancur, dan bersinar bukan hanya untuk diri mereka sendiri, tetapi juga bagi mereka yang menyaksikan mereka — putra, putri, dan komunitas mereka.
Masters of the World adalah panggung di mana para pria dari segala usia — tua maupun muda — dapat berdiri tegak dan berkata, “ Inilah aku. Aku telah hidup, aku telah kehilangan, aku telah belajar, dan aku masih berdiri,”ucap Samuel Seow CEO Beam Artistes serta pengagas MOTW
Enam belas delegasi dari dua belas negara, yang mewakili Asia, Eropa, dan Afrika, diperkenalkan kepada awak media dan tamu undangan yang hadir selama upacara tersebut. Para pria sempurna dari Malaysia, Singapura, Indonesia, Thailand, Filipina, Myanmar, Taiwan, Afrika Selatan, Yunani & Kroasia, akan diuji kemampuannya dalam kompetisi yang dimulai pada 14 Oktober 2025, hingga Grand Final berlangsung di Starlight Arena @ Plaza 51 di Petaling Jaya.
“ Ingin go internasiaonal dan mencari link baru. Ini ajang dunia, aku harus memulai,” kata Rama Purba