Cakraline.com. Kejutan. Vokalis band Seventeen, Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen diangkat sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN).
Selain sebagai musisi Ifan Seventeen pernah menjadi pemain film dan membuat film dokumentar, dengan latar belakang itulah, kehadiran Ifan diharap menjadi langkah strategis dalam menghadapi era digital di industri perfilman Indonesia.
Dalam unggahan di Instagram Story, tampak foto Ifan di depan gedung bertulis PFN dan terdapat sejumlah karangan bunga. Banyak yang memberikan ucapan selamat dengan posisi baru yang diamanahkan pada Ifan.
“Selamat bertugas, Riefian Fajarsyah/Ifan Seventeen (Co Founder iVolks Creative) atas jabatan barunya sebagai Direktur Utama Produksi Film Negara. Semoga sukses dan dapat lebih memajukan industri film Indonesia,” tulis keterangan foto yang diunggah di Instagram Story @ivolks_creative.
Ifan lahir di Yogyakarta tanggal 16 Maret 1983 dan umurnya saat ini 41 tahun. Ian dikenal sebagai penyanyi yang juga mantan vokalis grup musik Seventeen. Ifan dibesarkan di Jakarta dan pindah ke Pontianak saat memasuki sekolah menengah atas. Keterlibatannya di dunia musik dimulai sejak duduk di bangku SMA.
Ketika duduk di bangku SMA di Pontianak ia membentuk kelompok musik bersama teman-temannya. Selain itu, Ifan juga sering mengikuti ajang atau lomba mengolah suara hingga menjuarai festival vokal terbaik antar pelajar.
Selepas lulus SMA, Ifan mengenyam pendidikan tinggi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.
Keterlibatannya dalam grup musik Seventeen berawal saat ia terpilih melalui pengujian bakat menyanyi yang dilakukan pada 2006 silam. Sejak saat ini namanya mulai dikenal publik. Terlebih dengan berbagai karya yang dihasilkannya.
Salah satunya album Lelaki Hebat menuai keberhasilan di pasaran hingga sering masuk dalam tangga lagu terbaik di beberapa radio ternama di Indonesia.
Namun pada 22 Desember 2018, para personel Seventen terdiri dari Herman Sikumbang,
Muh. Awal Purbani atau Bani, dan Andi Darmawan meninggal dunia saat terjadi tsunami Selat Sunda.
Ketika itu mereka tengah tampil di atas panggung dalam acara yang digelar di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten. Hanya Ifan, satu-satunya personel yang selamat. Istri Ifan ketika itu, Dylan Sahara dan Oki manajer Seventeen juga ikut menjadi korban dalam peristiwa tersebut. Setelah itu Ifan mulai menjalani karier solo usai para personel Seventeen meninggal dunia.
Selain di dunia musik, dalam dunia akting ia pernah berperan dalam film Sukep: The Movie yang dirilis pada 2019 lalu, kemudian film Kemarin tahun 2020 serta Melukis Harapan di Langit India sebagai Bruce Lee di 2024.
Di dunia politik, Ifan pernah menjadi caleg DPR RI pada pemilu 2014 melalui Partai Gerindra dapil Daerah Istimewa Yogyakarta tetapi tidak lolos. Kemudian pada 2019, ia kembali menjadi caleg DPR RI melalui PKB dapil Kalimantan Barat I dan tidak lolos.
Dalam kehidupan pribadi ia pernah menikah dengan Ghea Astrid Gayatri serta dikaruniai satu anak serta bercerai pada 2011. Ifan kemudian menikah lagi dengan Dylan Sahara pada 2016. Setelah Dylan meninggal dunia, pada 2021 Ifan menikah dengan Citra Monica.
Ifan juga aktif di media sosial dan sering membagikan kegiatannya melalui Instagram @ifanseventeen yang sampai Rabu (12/3/2025) telah memiliki 3,5 juta pengikut.
Dalam keterangan di Instagramnya ia mencatatkan diri sebagai Dewan Karir Beyond Professional, iVolks Creative dan D’Keys Music Studio.
Sebelumnya ia juga pernah menjadi Ketua Badan Komunikasi dan Informasi (Bakominfo) DPP Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs).
