Perkumpulan Penyelenggaraan Jasaboga Indonesia (PPJI) kembali mengadakan pameran kuliner, dengan menggandeng anggotanya yang merupakan perusahan-perusahaan Food and Beverage terkemuka di Indonesia. Pameran berlangsung dari tanggal 16-20 Oktober 2019 di Hall 10 ICE BSD, Tangerang Selatan.
Pameran yang bertema Electric PPJI Food Festival ini, merupakan bagian rangkaian Program Pangan Nusa – Trade Expo Indonesia. Program ini selenggarakan secara berkala oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.
“PPJI turut mendukung pemerintah dalam mensosialisasikan tentang hemat penggunaan energi listrik dalam industri kuliner ini. Diharapkan, para anggota PPJI mulai menggunakan perangkat masak yang hemat energi,“ ujar Sekretaris Jenderal PPJI Afrinaldi.
Electric PPJI Food Festival menyediakan area makan (food court) bagi para pengunjung Trade Expo Indonesia. Tidak hanya itu, sejumlah aktivitas di panggung utama, seperti cooking demo, talkshow, dan atraksi hiburan lainnya akan menyemarakkan acara sekaligus memberikan pengalaman bagi para pegiat kuliner.
Selama pameran, juga akan dimeriahkan murid-murid Sekolah Menengah Kejuruan kompetensi Tata Boga sebagai calon penerus dunia kuliner. Mereka akan menuangkan kreasi dan kreatifitasnya di ajang lomba kreasi jajan pasar khas Indonesia.
Selain itu, perusahaan yang biasa melayani katering pernikahan, arisan, acara perkantoran, serta industri, akan memberikan paket menarik yang hanya bisa didapatkan selama pameran berlangsung.
Bagi PPJI di bawah kepemimpinan Iden Gobel, kegiatan ini menjadi momentum bersejarah. PPJI yang semula bernama APJI, karena dengan adanya peraturan pemerintah dalam hal penggunaan kata Asosiasi, maka harus mengganti namanya dengan Perkumpulan, untuk melegitimasi nama organisasinya.
Sejak hari ini, maka diluncurkan pula nama Perhimpunan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI), termasuk penggunaan logo nama yang sudah mendapatkan SK dari Kementerian Hukum dan HAM.
Tak lupa PPJI memberikan pula penghargaan Life Time Achievement kepada pendiri organisasi ini yaitu RA.Hj. Ning Sudjito, S.T., M.Si. dan Hj.Tati Moerdono. Selain itu juga kepada dua orang pencipta karya lagu Hymne dan Mars APJI RA. Siti Fatimah DK dan Hj. Sri Asianingsih S.
Aplikasi
Seiring dengan kemajuan teknologi dalam menghadapi era industri 4.0, sejumlah terobosan di bidang kuliner juga dilakukan. PPJI bekerja sama dengan MindStores meluncurkan sebuah aplikasi pasar digital.
Aplikasi ini menghubungkan pemasok bahan baku dan pelaku industri jasa boga, yang dinamakan dengan Jualanmind Mobile apps. Aplikasi ini, merupakan market place yang memberikan pelayanan kuliner prima dan harga terbaik se-Indonesia.
Jualanmind ini dapat membantu anggota PPJI memiliki nilai tambah yang dapat bersaing secara maksimal di pasar nasional dan internasional. Aplikasi ini, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan perekonomian nasional dan memajukan industri kuliner Indonesia.
Jualanmind ini mudah diakses menggunakan perangkat smartphone, tablet atau desktop, dan dilengkapi dengan fitur-fitur yang dapat membantu anggota PPJI mengembangkan jaringan bisnisnya secara digital, ungkap Ketua Umum PPJI Irwan Iden Gobel.
Menurut Ella Rizkita sebagai General Manager MindStores, salah satu fitur keunggulan Jualanmind adalah memudahkan mempertemukan mitra Jualanmind terdekat yang menjual bahan baku dengan pembelinya. Di sini, pembeli dapat melakukan tawar menawar harga.