Cakraline,com – Ditenggah jadwal yang padat pakar komunikasi Dr Aqua Dwipayana memprioritaskan sharing komunikasi dan motivasi depan ratusan orang di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang. Jadwalnya yang sangat padat membuat seba
gian undangan sharing Komunikasi dan Motivasi dari berbagai pihak ditolaknya.
“Dengan berat hati saya terpaksa menolak undangan sharing Komunikasi dan Motivasi dari berbagai pihak dan banyak daerah. Penyebab utamanya karena jadwal saya yang sangat padat di akhir tahun 2019,” ujar Staf Ahli Ketua Umum KONI Pusat Bidang Komunikasi Publik pada wartawan di Palembang Selasa (17/12/2019) pagi.
Sampai akhir tahun ini menurut anggota Tim Advisor Salam Ganesha Institut Teknologi Bandung (ITB) banyak jadwal yang harus ditolaknya. Ia bersyukur sebagian pihak yang mengundangnya mengalihkan undangan tersebut ke awal 2020.
Namun Dr Aqua tak bisa menolak ketika rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang Prof. M Sirosi meminta dirinya untuk berbicara di depan ratusan mahasiswa. Selama delapan jam di Palembang, Dr Aqua berbicara dalam dua sesi di UIN Raden Fatah.
Tempatnya di kampus perguruan tinggi negeri tersebut. Mantan wartawan di banyak media itu menjadi pembicara tunggal. Sesi pertama temanya adalah ‘Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Dosen dan Tenaga Pendidikan UIN Raden Fatah Palembang Untuk Menghadapi Era Milenial 4.0.’ Pesertanya para dosen dan pegawai.
Sedangkan sesi kedua dilaksanakan nanti siang. Topiknya ‘Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang Untuk Menghadapi Era Milenial 4.0.’
Acara itu dihadiri ratusan mahasiswa yang berasal dari berbagai fakultas. Menurut Dr Aqua seluruh insan di kampus baik dosen, tenaga pendidikan, maupun para mahasiswa harus mampu menyesuaikan aktivitas mereka dengan era 4.0.
Dr Agua menjelaskan, jika tidak mampu melakukannya, mereka akan tertinggal dan mengalami kerugian yang besar baik buat dirinya maupun kampus tempatnya bekerja.”Suka tidak suka dan senang atau tidak mereka harus dengan cepat menyesuaikan diri. Itu mutlak dan tidak bisa ditawar-tawar lagi. Kalau tidak mau berubah mereka sendiri yang bakal merasakan dampak negatifnya,” tegas Dr Aqua.
Anggota Dewan Pakar Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) itu mengapresiasi Sirozi yang tanggap dengan perubahan tersebut. Salah satu bukti nyata adalah dengan mengundang dirinya untuk sharing Komunikasi dan Motivasi dengan keluarga besar UIN Raden Fatah.
Melihat yang dilakukan Sirozi selama ini di internalnya, Dr Aqua optimistis mereka akan mampu menghadapi era 4.0. Apalagi jauh-jauh hari sudah melakukan antisipasi.
Selesai memberi motivasi Dr Aqua langsung terbang ke Yogyakarta, Rabu (28/12/2019) Dr Aqua diagendakan sharing Komunikasi dan Motivasi 2 sesi di SMAN 1 Semarang. Peserta para guru dan siswa di sekolah favorit dan unggulan tersebut.
diakuinya, selama tahun 2019 ini Dr Aqua banyak mendapat undangan untuk sharing Komunikasi dan Motivasi di kampus-kampus. Sebelumnya akhir bulan lalu tepatnya Jumat (29/11/2019) jadi narasumber di Universitas Indonesi Depok. Waktu itu temanya adalah ‘Peran Komunikasi di Era Revolusi Industri 4.0.’
Pesertanya membeludak. Semula direncanakan sekitar 300 orang. Saat acara jumlahnya lebih dari dua kali lipat. Tempat duduknya yang terbatas membuat sebagian peserta duduk di lantai lesehan. Mereka sharing Komunikasi dan Motivasi lebih dari 2 jam.
Saat sesi tanya-jawab puluhan orang mengajukan pertanyaan. Waktunya yang terbatas membuat hanya sebagian saja yang kebagian untuk bertanya. Sebelum ke Palembang, ia harus menghadiri acara Peluncuran Salam Ganesha ITB untuk mengumpulkan dana abadi buat kampus tersebut.
“Saya sangat mensyukuri semua amanah untuk sharing Komunikasi dan Motivasi. Semuanya selalu saya optimalkan agar yang mengundang saya puas dan senang,” kata Dr Aqua.