Cakraline.com. Padang – Sampai hari ini terjadi lonjakan tambahan positif covid-19 sebanyak 12 (duabelas) orang di Sumatera Barat. Yang terbanyak itu tambahan terjadi di kota Padang sebanyak 10 orang, Mentawai 1 (satu) orang dan Pasaman 1 (satu) orang.
Dari kota Padang ada satu keluarga yang positif 5 (lima) orang, tetapi masih dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), sehingga mereka hanya isolasi mandiri di rumah yang diawasi secara ketat oleh tim kesehatan. Keluarga ini terpapar karena kontak dengan anggota keluarganya yang sebelumnya telah dinyatakan positif.
Salah seorang dari mereka juga berusaha dan berjualan di pasar Raya Padang dan sekarang tim kesehatan telah mentracing sejarah kontak mereka di pasar raya tersebut. Sementara 5 (lima) orang lagi adalah pasien PDP yang telah dirawat di M Jamil.
Menurut Jasman Rizal Kepala Biro Humas Setda Prov Sumbar, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, dalam siaran pers Minggu (12/4) pasien positif lain 1 (satu) orang dari Mentawai, mahasiswi di Jakarta. Yang bersangkutan dirawat di RSUD Kepulauan Mentawai dan diawasi ketat oleh tim kesehatan.
Satu orang lagi dari Pasaman, laki-laki 35 tahun, merupakan menantu dari pasien pertama dari Pasaman. Sekarang isolasi mandiri. Namun karena adanya kekhawatiran warga sekitar terpapar covid-19, maka Pemkab Pasaman berupaya mencari tempat karantina terdekat dari Pasaman. Tadi kami telah menawarkan kepada Pemkab Pasaman melalui Sekdanya berbagai lokasi karantina provinsi dan kalau memang diperlukan agar segera berkoordinasi dengan pihak terkait di Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Prov Sumbar.
Secara keseluruhan, yang telah dinyatakan *positif covid-19 adalah 44 orang, dengan rincian:
Dirawat 15 orang
Isolasi diri di rumah 19 orang
Sembuh 7 orang
Meninggal dunia 3 orang.
Dilain pihak, hari ini kita juga patut bersyukur kepada Allah SWT, bahwa telah ada tambahan pasien positif covid-19 dinyatakan sembuh oleh tim kesehatan RS M Jamil, yaitu pasien dari Pesisir Selatan. Artinya, telah dua orang pasien dari Pessel dinyatakan sembuh. Total yang telah sembuh menjadi 7 (tujuh) orang.
Dari laporan berbagai rumah sakit rujukan yang merawat pasien positif covid-19, secara umum dinyatakan berangsur pulih dan membaik. Untuk itu mari sama-sama berdoa, semoga saudara kita yang lagi dirawat tersebut disembuhkan oleh Allah SWT.
Berikut rincian perkembangan Covid-19 di Sumbar yang datanya kami ambil dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar, Minggu 12 April 2020, pukul 13.00 WIB.
Total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 5.118 orang.
Proses pemantauan 1.012 orang.
Selesai Pemantauab 4.106 orang.
Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 151 orang.
Dari 151 PDP tersebut, 27 orang masih dirawat diberbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil lab, Negatif covid-19 sebanyak 98 orang dan
Isolasi diri di rumah 26 orang.
Rincian Pasien positif Covid-19 berdasarkan Rumah Sakit
RS. M Jamil Padang
Dirawat 8 orang
Isolasi dirumah 0 orang
Sembuh 2 orang
Meninggal dunia 2 orang
Total 12 orang
RS Ahmad Mochtar Bikittinggi
Dirawat 3 orang
Isolasi dirumah 3 orang
Sembuh 2 orang
Meninggal dunia 0 orang
Total 8 orang
RS Semen Padang Hospital
Dirawat 1 orang
Isolasi dirumah 0 orang
Sembuh 0 orang
Meninggal dunia 1 orang
Total 2 orang
RSUD Pariaman
Dirawat 0 orang
Isolasi dirumah 1 orang
Sembuh 0 orang
Meninggal dunia 0 orang
Total 1 orang
RSUD M Zein Painan
Dirawat 1 orang
Isolasi dirumah 0 orang
Sembuh 0 orang
Meninggal dunia 0 orang
Total 1 orang
RS Bhayangkara
Dirawat 1 orang
Isolasi dirumah 0 orang
Sembuh 0 orang
Meninggal dunia 0 orang
Total 1 orang
RSUD Kep Mentawai
Dirawat 1 orang
Isolasi dirumah 0 orang
Sembuh 0 orang
Meninggal dunia 0 orang
Total 1 orang
Pasien Positif covid-19 yang isolasi mandiri di rumah yang bukan pasien dari salah satu RS Rujukan sebanyak 18 orang, dan telah dinyatakan sembuh / negatif sebanyak 3 orang oleh tim kesehatan. Artinya masih ada 15 orang lagi yang isolasi mandiri di rumah dan berdasarkan laporan tim kesehatan yang tiap hari memantau mereka, kondisi 15 orang tersebut stabil. Jika nanti hasil test swab mereka telah dinyatakan negatif, maka mereka akan dinyatakan sembuh.
Untuk itu, mari kita berdoa semoga wabah covid-19 ini dapat segera diatasi dan semoga saudara kita yang dirawat diberikan kesabaran dan segera disembuhkan Allah SWT.
Kepada tim paramedis dari semua tingkatan, Gubernur, Wakil Gubernur, DPRD Provinsi, Forkompimda, MUI dan seluruh stakeholder kepemerintahan provinsi Sumatera Barat beserta seluruh masyarakat, mengucapkan terima kasih yang tulus atas dedikasi serta pengabdiannya.