Cakraline.com. Film lantai 4 yang akan tayang pada 17 Agustus mendatang tak hanya melibatkan Yuki Kato, Ruth Marini, wartawan senior Yan Wijaya, Ingrid Widjanarko. Namun juga melibatkan aktor senior Tio Pakusadewo berperan sebagai Jonathan.
Sebagai aktor senior Tio memang punya kemampuan akting yang luar biasa. Tak heran kalau sutrada film Lantai 4 Wahyu Nugroho memuji peraih Piala Citra tahun 1991. jika Tio adalah sosok aktor yang humanis.
“Sebagai aktor senior mas Tio rela menunggu sampai tenggah malam, dia tak pernah mengeluh malah dengan santai menunggu suting sampai selesai,” ujar Wahyu rilis film Lantai 4 Senin (14/8/2023), di kawasan Epycentrum Kuningan Jakarta Selatan.
Tio mengklaim, sangat menikmati suasana suting film horor tersebut. “ Hanya satu kata, jangan menonton satu, nonton dua sampai tiga kali ini film yang hebat,” ucap Tio Pakusadewo.
Film tersebut mengangkat mitos lantai empat yang tak pernah ada di gedung bertingkat. “Ini bukan sekedar tontonan, tapi ini sebagai tuntutan. Semangat mas Tio selama suting luar biasa,” jelas Wahyu.
Bagi Tio film ini sekaligus merupakan reuni dengan juniornya Yuki Kato, “ Ini reunian saya dengan Yuki Kato di film ini, dulu dia main bareng saya waktu sekolah dasar. Saya deg-degan juga suting sama Yuki, keren lah,”kata Tio.
Film tersebut mengangkat mitos lantai empat yang tak pernah ada di gedung bertingkat. Dalam penggarapan film ini, Toto Sugriwo selaku Line Produser juga berusaha menghapus mitos yang melingkupi angka 4, terutama dalam budaya Tiongkok.
Angka ini kerap dikaitkan dengan konsep “kematian.” Dengan film “Lantai 4,” Sugriwo berharap dapat mengubah persepsi tersebut dan membuktikan bahwa angka 4 juga bisa menjadi sumber ketegangan dan hiburan yang luar biasa.
Dengan berakhirnya penantian yang panjang, film “Lantai 4” siap untuk menggetarkan penonton dengan cerita yang menguji nyali dan membuka mata terhadap makna sebenarnya dari angka 4. Lantai 4 sebenarnya sudah siap edar 3 tahun lalu, namun beberapa kali tertunda disebabkan pandemic Covid-19, bioskop dilarang dibuka, karena adanya pembatasan bersyarata untuk berkumpul.
Sebenarnya Film “Lantai 4” yang telah selesai masa produksi di tahun 2020 itu, terpaksa tertunda penayangannya karena virus Covid 19 melanda, dan bioskop dilarang dibuka, karena adanya pembatasan bersyarat untuk berkumpul.
“Kami merasa bahwa pergeseran jadwal tayang ini memiliki hikmahnya sendiri. Penonton akan menjadi semakin penasaran dengan misteri horor yang menghantui Lantai 4.” kata Toto Sugriwo.