Anggaran tambahan sebesar Rp 6,35 triliun pada APBN 2020 diharapkan mampu mempercepat pengerjaan proyek utilitas dasar dan infrastruktur di lima destinasi super prioritas.
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan pembangunan seluruh utilitas dasar dan infrastruktur pendukung di lima destinasi wisata super prioritas bisa tuntas sepenuhnya sesegera mungkin lantaran pemerintah telah mengucurkan anggaran tambahan tersebut.
Lima destinasi wisata yang dimaksud yakni Danau Toba di Sumatra Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB), Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Likupang di Sulawesi Utara.
Menteri Pariwisata Arief Yahya saat rapat koordinasi nasional (Rakornas) III di Swissotel Jakarta PIK Avenue, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Rabu pekan lalu menjelaskan, pemerintah memberikan tambahan anggaran untuk pengembangan lima destinasi wisata super prioritas sebesar Rp 6,35 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020.
“Untuk mencapai target ini, pemerintah menganggarkan Rp6,35 triliun kepada 4 destinasi super prioritas dengan rincian Danau Toba (Rp2,2 triliun). Kemudian Borobudur (Rp2,1 triliun), Labuan Bajo (Rp300 miliar), dan Mandalika (Rp1,9 triliun),” kata Menpar.
Rilis yang di terima Cakraline.com dari Biro Komunikasi Palitik Kementerian Parawisata, menyebutkan, tambahan anggaran untuk pengembangan destinasi wisata super prioritas akan diberikan kepada enam kementerian/lembaga terkait yang terdiri dari Kemenpar, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perhubungan, Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK), Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).